SEJARAH DAN SEJARAH SEBAGAI ILMU
MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH
Pengantar Ilmu Sejarah
Yang dibina oleh Prof.Dr.Hariyono, M.Pd
Oleh
Alde
Nabil Antoni 130731616734
Faris
Sandi Puspito 130731615701
Mohammad
Miftahul Munir 130731615731
Nur
Annisa Widia Iswara 130731615705
Risma
Bayu Dwi C 130731615742
UNIVERSITAS
NEGERI MALANG
FAKULTAS
ILMU SOSIAL
JURUSAN
PENDIDIKAN SEJARAH
SEPTEMBER
2013
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR
ISI.........................................................................................
i
Bab I PENDAHULUAN
Latar
belakang Makalah..............................................
1
Topik
Bahasan.............................................................
2
Tujuan Penulisan Makalah..........................................
2
BAB II Pembahasan
Sejarah
Secara Umum.................................................
3
Sejarah Sebagai Ilmu................................................... 4
Bab III Penutup..........................................................................
6
Bab IV Daftar Rujukan.............................................................
7
i
Bab
I
Pendahuluan
Latar Belakang Penulisan Makalah
Makalah merupakan suatu
karya yang telah menjadi suatu kegiatan yang lazim dikalangan civitas akademika
perguruan tinggi. Makalah merupakan suatu cara penyampaian materi yang telah
dikuasai oleh pembuat makalah sebagai suatu tuntutan tugas dari instansi,
maupun yang lainnya.
Dalam hal ini, makalah
yang kami buat bertujuan untuk memudahkan penyampaian materi dari pembuat
makalah kepada pembaca makalah. Kemudian, akan ada beberapa hal yang akan di
bahas dalam makalah yang kami buat ini.
salah satunya merupakan sejarah sebagai sebuah ilmu, karena memang makalah ini bertemakan sejarah, sesuai dengan jurusan
kami, pendidikan sejarah. Apa itu sejarah dan apa makna sejarah sebagai ilmu,
akan dibahas dalam makalah ini. selain itu, kami sebagai penulis dan pembuat
makalah ini hanya akan membahas apa itu
sejarah, dan sejarah sebagai ilmu.
1
2
Topik Bahasan
Topik yang akan
dibahas dalam makalah yang kami buat ini tak jauh dari sejarah karena memang
sejarah merupakan jurusan yang sedang kami dalami. Apa itu sejarah ?,dan Apa itu sejarah sebagai ilmu ? adalah topik
yang akan kami bahas dengan tuntas dalam makalah yang kami buat ini.
Tujuan
Penulisan Makalah
Jelas
sekali bahwa tujuan dari pembuatan makalah ini bukanlah hanya untuk sekedar
pemenuhan tugas yang diberikan oleh dosen kepada kami sebagai mahasiswa di
pendidikan sejarah. Tetapi, tugas makalah ini sengaja diberikan dan dibuat
untuk mengukur seberapa jauh pemahaman
mahasiswa tentang isi yang akan dibahas didalam makalah ini. hal lain yang merupakan
tujuan dari makalah ini adalah sebagai sarana penyampaian informasi kepada
pembaca makalah yang kami buat ini. harapan kami makalah ini dapat dipahami dan di mengerti
oleh pembaca dan pembuat dengan sebaik baiknya.
Bab II
PEMBAHASAN
Sejarah Secara
Umum
Secara
umum, sejarah berasal dari bahasa arab “syajaratun” yang memiliki arti pohon atau riwayat, kata pohon dapat dihubungkan dengan makna dari bentuk
silsilah atau asal-usul keluarga raja dari kerajaan tertentu. Apabila hal ini
dikaji lebih lanjut,maka bentuk silsilah akan menyerupai bentuk pohon yang
terbalik. Dalam bahasa Inggris, sejarah disebut dengan “history” yang berasal
dari Bahasa Yunani “historia” yang memiliki arti yaitu informasi atau pencarian
dapat juga diartikan pengetahuan dari sebuah penyelidikan. Dalam Bahasa
Indonesia sejarah mengandung tiga pengertian. Pertama, silsilah atau asal-usul.
Kedua, kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lampau. Ketiga,
sejarah sebagai ilmu pengetahuan.
Menurut
kami, pengertian sejarah adalah suatu peristiwa yang terjadi sekali, dimasa
lalu, tertulis atau tidak tertulis, yang menceritakan suatu peristiwa yang dianggap penting, dengan manusia sebagai
subyek atau pelaku dan waktu sebagai obyek. Kegiatan sejarah dapat
dibuktikan melalui benda-benda
peninggalan masa lampau, dokumen, ataupun penelitian secara empiris.
3
4
SejarahSebagai
Ilmu
Hasil
pembelajaran dan penelitian manusia tentang kehidupannya di masa lampau yang
kemudian di sistemkan untuk dipelajari dan dikembangkan oleh manusia itu
sendiri demi kemajuan peradaban manusia di muka bumi. Itulah yang dimaksud
sejarah sebagai ilmu.
sejarah
sebagai ilmu bersifat empiris, empiris itu sendiri berarti benar benar terjadi
di suatu masa yang dibuktikan dengan
beberapa kenyataan dan fakta sejarah.
Sejarah memiliki suatu metodologi
yang biasa disebut metodologi sejarah. Metodologi sejarah adalah interpretasi
untuk menguji dan menganalisis fakta fakta untuk membuktikan kebenarannya.
“Teori dalam sejarah disebut filsafat
sejarah kritis. Dalam filsafat disebut epistemologi, dari bahasa Yunani episteme yang berarti pengetahuan dan logos yang berarti wacana. Sejarah
memiliki objek sendiri, yaitu manusia dalam waktu” (Kuntowijoyo,1995:62) .
Sejarah adalah suatu peristiwa yang
terjadi sekali, dimasa lalu, tertulis atau tidak tertulis yang menceritakan
sesuatu yang dianggap penting dengan
manusia sebagai subyek atau pelaku
dan kegiatannya sebagai obyek
dari sejarah.
Sebagai sebuah ilmu, sejarah juga
bersifat universal,universal yang berarti mempelajari segala peristiwa yang
telah lampau. Selain itu, sejarah sebagai ilmu juga digunakan oleh banyak ilmu-ilmu
lain sebagai acuan dalam membuat teori, kajian serta metodologi dari ilmu itu
sendiri.
5
Menurut W.F.
Gevons “sejarah bukanlah ilmu, sebab
sejarah tidak mampu menundukkan fakta-fakta sejarah, sedangkan ilmu
mempergunakan penglihatan, penyaksian, penyimpulan, pengujian, dan eksperimen
untuk pengujian fakta-fakta sejarah”. Sedangkan sejarah sendiri sebagai ilmu
tidak dapat dilihat, disaksikan, diuji, namun dapat disimpulkan melalui
fakta-fakta yang ada dan dipelajari sebagai ilmu. Sejarah sebagai ilmu memang-
merupakan bidang yang tidak terlalu mudah, dan boleh dianggap lebih banyak
masalah dalam mempelajarinya daripada ilmu-ilmu sosial-budaya selain sejarah,
karena datanya menyangkut masa lampau, yang tidak dapat dikontrol secara
langsung. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa sejarah memerlukan
pengendalian diri dari pihak peneleti untuk mempertahankan integritas ilmu dan
mutu ilmiahnya sebagai sebuah ilmu
Bab III
Penutup
Kesimpulan dari makalah yang kami
buat dengan sederhana ini bahwa sebenarnya, kata sejarah itu berasal dari kata syajarotun yang berarti pohon atau dalam artian sebenarnya adalah pohon yang
terbalik.
Kemudian, sejarah sebagai ilmu adalah hasil pembelajaran dan penelitian
manusia tentang kehidupannya di masa lampau yang kemudian di sistemkan untuk
dipelajari dan dikembangkan oleh manusia itu sendiri demi kemajuan peradaban
manusia di muka bumi. Selain itu, sejarah sebagai ilmu juga memiliki metodologi
yang disebut metodologi sejarah yang tentunya juga digunakan untuk mempermudah
dalam mempelajari sejarah sebagai sebuah ilmu. Sejarah memiliki sifat dalam
mempelajarinya yakni universal yang berarti mempelajari segala aspek kehidupan
terutama yang berhubungan dengan masa lalu.
Sejarah dapat disebut sebagai sebuah
ilmu dikarenakan sejarah memerlukan pengendalian diri dari pihak peneleti untuk
mempertahankan integritas ilmu dan mutu ilmiahnya sebagai sebuah ilmu
6
Bab IV
Daftar Rujukan
Abdullah,Aam.2012.Pengantar
Ilmu Sejarah.Bandung: Pustaka Setia.
Hapsari,Ratna.,Abdul,Syukur.2008.Ekplorasi
Sejarah Indonesia & Dunia.
Jakarta:Erlangga
Kuntowijoyo.1995.Pengatar
Ilmu Sejarah.Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya.
Sjamsuddin,Helius.,H.Ismain.1996.Pengantar
Ilmu Sejarah.Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat
Jendral Pendidikan Tinggi.
7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar